NUSANEWS - Salah satu pengacara Habib Bahar Bin Smith, Sugito Atmo Pawiro menilai penetapan tersangka terhadap kliennya diduga tidak terlepas dari campur tangan penguasa.
“Jadi ini terkait dengan petahana, jadi direspon dengan cepat. Karena bisa mempengaruhi persepsi masyarakat. Mungkin bisa mempengaruhi elektabilitas petahana,” kata Sugito saat dihubungi Pojoksatu.id, Jumat (7/12).
Menurut Sugito, kasus yang menjerat kliennya itu juga banyak dilakukan oleh warga net di youtube.
Karena itu, Sugito mempertanyakan sikap polisi yang cepat merespon kasus Habib Bahar.
“Saya melihat begini, ujaran kebencian di youtube itu banyak sekali. Cuma saya gak tau. Kenapa untuk khusus Habib Bahar secara spesifik tiba- tiba ada yang melaporkan,” ungkapnya.
“Dan pelapornya itu diduga kuat adalah pendukung petahana. Itulah kenapa capat direspon,” tutur Sugito.
Pengacara Habib Riziq itu pun tak mau berspekulasi lebih panjang. Yang jelas, dengan ditetapkannya Habib sebagai tersengka, pasti masyarakat bisa menilai dengan bijak siapa di balik itu.
“Kalau mengenai intervensi penguasa, memang bukan dalam kapasitas saya untuk menjawab itu. Karena posisi saya terkait proses hukum yang dijalankan habib. Tapi Biarlah masyarakat yang menilai sendiri,” tutup Sugito.
Sebagaimana diketahui, Habib Bahar penuhi panggilan penyidik Bareskrim pada Kamis (7/12) kemarin.
Setelah diperiksa selama 11 jam, penceramah keturunan arab itu akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka dengan sangkaan pasal 16 UU 40/2008 tentang Penghapusan Diskriminasi dan Ras.
SUMBER