NUSANEWS - Nama politisi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo belakangan ini sering muncul sebagai calon kuat pengganti Sandiaga Uno di kursi wakil gubernur DKI.
Salah satu keponakan Prabowo Subianto itu mengaku tidak memiliki ambisi khusus untuk duduk di kursi DKI 2. Meski nanti diberikan amanat dirinya pasti akan mempertimbangkan lebih dulu.
“Kan bukan saya yang ajukan, saya betul-betul tidak ambisi untuk eksekutif. Kalau misalkan ada yang memberikan saya amanah dan mandat tentunya itu harus saya pertimbangkan dan bagaimanapun juga saya harus siap untuk melayani di lingkup apapun,” jelas Sara di Gedung Balaikota, Rabu (7/11).
Kedatangan Sara ke Balaikota untuk membahas kerja sama antar yayasan yang dipimpinnya dengan Pemprov DKI. Di mana, yayasan milik Sara selama ini fokus pada persoalan perdagangan manusia.
“Yayasan saya memang fokus untuk anti perdagangan orang. Jadi, kita ke sini untuk membahas, bagaimana kita mendukung upaya Pemprov DKI untuk melawan perdagangan orang di Indonesia,” tutup Sara yang juga anggota DPR RI.
Diketahui, polemik pengganti wagub DKI kini sudah mengerucut ke dua nama yang nantinya akan diuji dalam fit and proper test dari internal Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Kedua nama itu berasal dari PKS.
SUMBER