NUSANEWS - Habib Bahar bin Smith akhirnya memberikan komentar terkait persekusi dari sekelompok ‘preman’ terhadap dirinya dan menantu dari Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab, Habib Hanif Alatas di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Senin (15/10).
Berikut kutipan lengkap dari Habib Bahar yang diterima redaksi, Senin (15/10) malam.
“Mohom doa semua nya ormas kristen manado mau memghadang saya dan habib hanif di manado untuk acara haul abah saya malam ini…”
“kami datang bukan uruusan politik..kami datang menghadiri acara haul abah kami..saya putra manado..ayah saya kakek saya dan di kuburkan di tanah manado…”
“di manado muslim siaga satu..kalo sampek hb hanif kena colek…kami akan perang sampai titik darah penghabisan…”
“selama ini kami selalu menghargai umat ktisten begitupun sebalik nya…manado adalah kota toleransi…dan kami menghargai dan menghormati umat ktisten manado..bahkan banyak teman2 saya pendeta dari berbagai gereja di manado dan kami selalu menjaga kerukunan umat beragama di manado..”
“tetapi kalau sudah ulama kami di sentuh..maka kami akan berjuang habis2an…muslim ternate,gorontalo, maluku, palu, bolangmangondo, suku bajo siap turun apabila terjadi apa2 dengan ulama…kami cinta damai..kami toleran..maka jgn rusak toleran di manado…mohon doa semua nya…wslm.”
SUMBER
