Nusanews.com - Seniman yang juga pegiat HAM, Ratna Sarumpaet, menilai Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengidap kelainan jiwa atau psikopat akut.
Pasalnya, kata Ratna, Ahok tidak punya nurani terhadap warganya sendiri yang digusur dan tidak tahu aturan hukum.
"Semestinya penggusuran itu tidak terjadi, karena ini kan masih dalam proses upaya hukum, prosesnya masih berjalan di pengadilan. Kalau mau jadi pemimpin, seharusnya nurani dan otaknya berjalan sedikit lah, jangan geser begini, bijaksana lah pada rakyat," kata Ratna, di Jakarta, Rabu (28/9).
"Sebenarnya itu kepentingan mendesaknya siapa, rakyat atau pengembang. Kalau dari moral, ini sangat jauh dari peradaban," sambungnya.
Lebih lanjut Ratna berharap, warga Jakarta terbuka mata hatinya dan objektif dalam memilih Gubernur nanti.
"Mudah-mudahan orang Jakarta yang sebelumnya disuguhi dan ditakut-takuti dengan kehebatannya Ahok, sekarang bisa terbuka mata hatinya dan objektif dalam menilai. Apakah pemimpin yang sadis begitu layak memimpin kita," pungkasnya. (jn)
