logo
×

Rabu, 05 Oktober 2016

Klarifikasi Gubernur Aher Terkait Beasiswa Diskriminatif di Jabar

Klarifikasi Gubernur Aher Terkait Beasiswa Diskriminatif di Jabar

Nusanews.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan membantah bahwa pemberiaan beasiswa dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mahasiswa di sejumlah perguruan tinggi negeri seperti Universitas Padjadjaran (Unpad) diskriminatif, terkait adanya syarat khusus harus hapal Al Quran minimal lima juz.

"Tidak ada (diskriminatif). Itu bukan persyaratan, baca yang benar, salah baca itu, gagal paham. Itu gagasan provinsi, mungkin di adopsi oleh Unpad," kata Ahmad Heryawan ketika dimintai pendapatnya tentang syarat hapalan Al Quran untuk beasiswa di Jabar, di Gedung Sate Bandung, Rabu (5/10/2016).

Pria yang akrab disapa Aher ini mengatakan beasiswa dari Pemprov Jawa Barat itu diberikan kepada mahasiswa yang berprestasi, dan salah satu prestasi yang dihargai tersebut adalah mahasiswa yang hapal Al Quran sekian juz.

"Kalau di Jabar kemarin ada ribuan orang yang diberi beasiswa, paling lima orang mahasiswa yang diberikan beasiswanya, bukan semua. Jadi Diskrimininasi itu kalau yang hafal Al Quran saja," kata dia.

Menurut dia, mahasiswa yang hapal beberapa juz Al Quran termasuk dalam mahasiswa cerdas karena untuk bisa menghafal Al Quran bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan.

Lebih lanjut ia mengatakan pemberiaan beasiswa untuk mahasiswa dengan salah satu syaratnya harus hapal Al Quran sudah sejak lama dilakukan oleh sejumlah perguruan tinggi negeri seperti Universitas Islam Negeri (UIN) dan Universitas Sebelas Maret (UNS).

"Dan kalau lihat di beberapa link, yang sudah melakukan itu bukan hanya Unpad, tapi ada UNS, Jadi ada enam hingga 10 universitas negeri yang sudah melakukan itu. unpad baru mau dan pernyataan kenapa Unpad yang diributkan sekarang," ujarnya dikutip Antara.

Lebih lanjut ia berharap media massa bisa benar-benar memahami persyaratan beasiswa Pemprov Jawa Barat agar tidak salah dalam pemberitaannya.

"Tahun lalu saja, Pemprov Jabar memberikan beasiswa kepada 6.000 mahasiswa berprestasi. Baik itu yang berprestasi secara akademik, olahraga atau pun seni. Persyaratan hapal Al Quran itu hanya salah satu syarat," kata Aher. (ht)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: