logo
×

Kamis, 06 Oktober 2016

Dua Bulan Lagi, Elektabilitas Anies-Sandiaga Bakal Salip Petahana

Dua Bulan Lagi, Elektabilitas Anies-Sandiaga Bakal Salip Petahana

Nusanews.com -  Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Mohamad Taufik mengaku optimis, dengan makin optimalnya pergerakan mesin Partai Gerindra dan PKS serta seluruh komponen relawan, elektabilitas pasangan cagub-cawagub DKI, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, akan menyalip pasangan petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.‎

Taufik memprediksi, sekurang-kurangnya dalam dua bulan ke depan duet Anies-Sandi sudah bertenggar diatas elektabilitas Ahok-Djrot.

"Paling lambat ya awal Januari, elektabilitas Anies-Sandi bakal nyalip Ahok-Djarot. Sekarang saja petahana cuma unggul tipis kan," kata Taufik di DPRD DKI, Jakarta, Rabu (5/10/2016), seperti dikutip Teropongsenayan.

Taufik menuturkan, upaya yang dilakukan untuk menyalip elektabilitas Ahok-Djarot yakni dengan makin aktif turun ke lapangan untuk mensosialisasikan program serta visi misi Anies-Sandi kepada warga Ibu Kota.

Seperti diketahui, berdasar hasil Survei PolMark Reseacrh Center (PRC) yang dilakukan pada 28 September - 4 Oktober 2016, menunjukkan bahwa petahana, pasangan Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat memiliki elektabilitas 31,9% diikuti oleh Anies Rasyid Baswedan – Sandiaga Salahuddin Uno 23,2% dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni dengan elektabilitas 16,7%. Masyarakat Jakarta yang belum menentukan pilihan sebesar 28,2%.

Trend elektabilitas Basuki mengalami penurunan sebesar 10,8% dalam rentang waktu Juli hingga Oktober ini (sekitar tiga bulan). Dalam survei PRC PolMark Indonesia bulan Juli 2016 Basuki memiliki elektabilitas sebesar 42,7% dan turun menjadi 31,9% pada Survei bulan Oktober 2016 ini.

Direktur PolMark Indonesia Eep Saefulloh Fatah meyakini pasangan Anies-Uno akan mengalahkan petahana dalam Pilkada DKI 2017 ini.

"Berbasis hasil tiga kali survei yang sudah dilakukan serta riset dan pemetaan politik Jakarta, ditambah dengan kecenderungan pemilih Jakarta sejak Pilkada 2012, saya pribadi (ESF) menduga bahwa Pilkada Jakarta berpotensi besar berlangsung dalam dua (2) putaran. Trend data yang tersedia menunjukkan bahwa pasangan Anies-Sandiaga berpotensi mendulang suara terbanyak dalam Putaran Pertama, diikuti oleh pasangan Basuki-Djarot. Tersedia potensi yang cukup besar, petahana dapat ditumbangkan dalam Pilkada Jakarta 2017 ini, mengulang fenomena serupa dalam Pilkada 2012 lalu," ujar Eep dalam rilisnya, Rabu (5/10). (pp)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: