Nusanews.com - Ketua Umum Perhimpunan Putra Putri Angkatan Udara Republik Indonesia (PPP AURI), Muara Karta mengimbau Badan Intelijen Negara (BIN) serta seluruh elemen masyarakat untuk mewaspadai potensi ricuh dalam parhelatan Pilgub DKI Jakarta 2017.
"Kericuhan yang terjadi di Ibu Kota, imbasnya bisa besar dan merembet kemana-mana. Bahkan bisa menggoyang Istana Negara," kata Karta saat dihubungi, Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Menurut Karta, ada sejumlah potensi ancaman saat Pilgub DKI berlangsung, diantaranya adalah isu SARA, politik uang, teror atau intimidasi terhadap pemilih, sabotase surat suara, dan penghadangan surat suara.
Karta mengungkapkan, sejauh ini isu SARA dan ujaran kebencian tampak makin ramai di media sosial. Bahkan seolah sudah menjadi santapan sehari-hari masyarakat Ibu Kota.
Karenanya, Karta berharap Pilgub DKI berlangsung lancar dan aman. Sehingga, seluruh pemangku kepentingan dalam pelaksanaan Pilgub diharapkan bisa bersama-sama mengantisipasi berbagai masalah tersebut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Disisi lain, lanjut Karta, publik juga berharap elite politik dan para calon gubernur dan calon wakil gubernur yang akan berlaga, hendaknya menjaga pernyataan sehingga tidak membuat gaduh publik. (ts)