Nusanews.com - Akhirnya Dahnil Anzar, Ketum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, angkat suara perihal reklamasi pulau G yang belakangan ini menjadi viral di media sosial.
Melalui page facebook miliknya, Dahnil Anzar Simanjuntak, ia menuliskan pernyataan sikap atas keputusan pemerintah yang baru diposting pagi ini, 14 September 2016.
Yth,
Sahabat berikut Pernyataan Sikap Saya atas keputusan Pemerintah melanjutkan Reklamasi Pulau G.
Keputusan Pemerintah melanjutkan pembangunan Reklamasi Pulau G menunjukkan watak kekuasaan yang merawat nalar rente yang mencampakkan nilai kemanusiaan, keadaban dan hukum.
Pembangunan Ekonomi sekedar dimaknai tentang memperoleh uang dan melindungi investor Besar, mencampakkan Mereka yang miskin dan tidak berdaya.
Keputusan melanjutkan reklamasi telah mengabaikan keputusan PTUN yang memerintahkan untuk menghentikan reklamasi tersebut, yang sebelumnya juga telah dibatalkan Mantan Menko Maritim Rizal Ramli, terang Pemerintah melawan keputusan hukum, dan bagaimana mungkin rakyat bisa berharap dengan Pemerintah yang dengan terang benderang melawan hukum demi kepentingan pemilik modal.
Presiden Joko Widodo harus menghentikan watak rente seperti ini, yang mengabaikan kemanusian, keadaban dan hukum. Bila tidak rakyat pasti akan sangat marah.
Salam
Dahnil Anzar Simanjuntak
Ketua Umum Pimpinan Pusat
Pemuda Muhammadiyah
Sumber: Page Fb Dahnil Anzar Simanjuntak (pp)