Nusanews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menutup pendaftaran jalur independen Pilgub DKI 2017, Minggu (7/8).
Sampai batas akhir, hanya satu pasangan bakal calon independen yang mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur melalui jalur independen untuk Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017, yaitu pasangan Ichsanuddin Noorsy dan Ahmad Daryoko.
"Hingga batas waktu terakhir yang kita tutup tadi pukul 16.00 WIB, dukungan dari bakal pasangan calon perseorangan yang diterima oleh KPU adalah satu pasangan atas nama Ichsanuddin Noorsy dan Ahmad Daryoko," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno, Ahad (7/8).
Ichsanuddin bersama Ahmad datang sekitar pukul 14.00 WIB ke kantor KPU Provinsi DKI di Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Minggu (7/8), disertai dengan membawa sembilan buah kardus yang berisi formulir dan KTP dukungan yang dikumpulkan.
"Dalam hitungan sementara, KTP yang kami kumpulkan mencapai 600.000-an, tapi tidak menutup kemungkinan karena saya tadi dapat penjelasan ada peluang perbaikan, saya tambah yakin jumlahnya akan meningkat," ujar Ichsanuddin.
Jumlah minimal dukungan yang harus diberikan pada KPU adalah sebanyak 532.213.
Dr. Ichsanuddin Noorsy, BSc, SH, MSi, dikenal sebagai seorang ekonom Indonesia. Politisi muslim yang pernah menjadi anggota DPR 1997-1999 ini merupakan putra Betawi asli, lahir di Jakarta, 9 September 1958.
Langkah senyap Ichsanuddin Noorsy ini sangat berbeda dengan Ahok yang berbulan-bulan mewarnai media dengan ocehan maju independen namun ternyata HOAX belaka. Ahok dan Teman Ahok yang gembar gembor sudah kumpulkan 1 juta KTP ternyata tak mendaftar lewat jalur independen tapi lewat jalur "Papa Minta Saham".
1 JUTA KTP HOAX BELAKA.
MASIH MAU PERCAYA DENGAN PEMIMPIN PENIPU??? (pp)