Nusanews.com - Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, dan TNI diharap segera berkoordinasi dengan baik demi menghadapi klaim Singapura atas Pulau Manis di gugusan Pulau Batam.
"Saya pikir Kementerian Luar Negeri jelas-jelas harus proaktif, Kementerian Pertahanan, TNI, Polhukam, harus melakukan koordinasi dengan baik," kata Ketua DPR Ade Komarudin, Selasa (31/5).
Ditegaskannya, kedaulatan negara harus dijaga. Di sisi lain, Indonesia juga harus menjaga hubungan baik dengan negara tetangga, termasuk Singapura. Namun, bukan berarti niatan membangun hubungan baik justru mengurangi ketegasan dalam menjaga kedaulatan negara.
"Bukan berarti niat menjaga hubungan baik, lalu kemudian kedaulatan negara tidak tidak terjaga. Kedaulatan negara tetap terus harus dijaga," tandas Ade.
Klaim Singapura atas Pulau Manis itu diketahui setelah muncul informasi bahwa terdapat Funtasy Island di sana. Konsepnya adalah pulau wisata yang diklaim terluas di dunia. Dalam peta yang dirilis itu, peta negara Singapura berwarna biru tosca, sama dengan Pulau Manis yang tak jauh dari Kecamatan Belakang Padang, Batam. Padahal Pulau Manis masih termasuk wilayah Batam dan wilayah administratif Kecamatan Belakang Padang. (bs)
