Nusanews.com - Unjuk rasa yang dilakukan ratusan massa dari aliansi buruh kebersihan Kota Pekanbaru, Kamis (9/6/2016) siang makin memanas. Pasalnya, Walikota Pekanbaru, Riau, Firdaus MT tak juga muncul mendatangi pendemo.
"Astaghfirullah, mana hati nuranimu Pak Wali. Tolong lah cairkan gaji kami. Sekarang sudah Kamis, besok Jumat harinya pendek, ujung-ujungnya Senin, itu pun kalau iya cair gaji, tolonglah pak Wali, kami belum makan," teriak lantang pendemo.
Karena Walikota Firdaus MT tidak juga muncul, pendemo pun kesal. Dua truk sampah yang sudah mereka bawa sejak awal langsung digeser persis di depan gerbang masuk perkantoran mewah itu, dengan posisi bagian belakang berhadapan persis dekat gerbang.
"Buang saja sampah tu di sini. Timbun pagarnya. Biar sama-sama makan sampah kita," teriak massa. Melihat itu, Kasat Sabhara Polresta Pekanbaru dan Kasatpol PP langsung menenangkan pengunjuk rasa. Negosiasi pun dilakukan. "Walikota Astuti, alias Asli tukang tipu, makan tu sampah," sayup-sayup suara pendemo.
Sampai berita diturunkan, aksi massa masih berlangsung di depan Kantor Walikota Pekanbaru. Akibatnya, ruas jalan macet parah, karena truk sampah melintang di depan pagar. "Bongkar sampahnya, biar Walikota tahu apa yang kita rasakan," kata pendemo. (gr)
Baca Juga: