Nusanews.com - Negara China ingin memotong penggunaan batu bara sebagai upaya untuk menekan polusi udara di perkotaan akibat zat buang dari industri listrik.
Ketua Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional, Xu Shaoshi mengatakan pada Forum Ekonomi Dunia di Tianjin pada hari Minggu (27/6) bahwa, kapasitas produksi batu bara akan diturunkan sebesar 280 juta ton pada tahun ini, jumlah itu setara dengan 7,5 persen dari 3,75 miliar ton pada tahun 2015.
“Tahun ini Cina akan mengurangi kapasitas produksi batu bara sebesar 280 ton, kata Xu Shaoshi dilansir dari bloomberg.com, Senin (27/6).
Pengurangan batu bara merupakan bagian dari rencana negara itu untuk memangkas 500 juta ton pada tahun 2020.
Selain menanggulangi pencemaran, pemerintah Cina juga menyatakan ingin menghilangkan perusahaan yang tidak layak beroperasi dalam pengunaan batu bara.
Terlebih para konsumen energi di dunia saat ini mencoba untuk mengurangi polusi dengan menaikan pangsa gas alam sebesar 10 persen pada tahun 2020 dari 6 persen pada tahun lalu sebagai implementasi bauran energi. (akt)
