
Nusanews.com - Meskipun relawan 'Teman Ahok' telah berhasil mengumpulkan 1 juta lebih copy KTP bagi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai syarat dukungan bagi calon independen, mantan Bupati Belitung Timur itu tetap belum memutuskan akan maju Pilkada DKI 2017 mendatang lewat jalur perseorangan.
Ahok menyatakan, dirinya masih berpeluang maju dengan dukungan partai politik (parpol).
"Selama partai bisa yakinkan Teman Ahok pasti calonkan saya, kita bisa ikut parpol," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (20/06/2016).
Mantan kader Partai Gerindra itu memang punya kebebasan untuk menentukan pilihan untuk kembali melenggang di Pilkada DKI 2017 mendatang, mengingat bertambahnya jumlah dukungan dengan masuknya Partai Golkar. Dengan adanya tiga partai yang menyatakan dukungan, NasDem, Hanura, dan Golkar setidaknya Ahok tak perlu khawatir karena sudah dapat menggenggam 24 kursi dewan.
Hanya saja, keputusannya untuk maju lewat jalur perseorangan atau memilih usungan parpol, diakui Ahok, akan dilakukan usai Hari Raya Idul Fitri.
"Ya minimal habis lebaran lah. Kalau saya bilang ini kan lagi sibuk, bulan puasa, habis lebaran aja lah, mending kerja, kerja aja sekarang," terang dia.
Sementara itu juru bicara Relawan Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas tidak menampik jika peluang Ahok maju melalui Partai politik sangat besar. Apalagi saat ini persayaratan untuk maju melalui jalur independen dipersulit dengan adanya persyaratan verifikasi faktual dukungan.
Namun, menurut Amalia, pihaknya akan tetap meminta Ahok maju melalui jalur perseorangan apabila belum ada pernyataan dukungan secara tertulis dari partai politik. Rencananya, ketiga partai pendukung Ahok akan berdiskusi dengan Teman Ahok untuk menentukan jalur yang akan ditempuh Ahok. (rn)