NBCIndonesia.com - Pesawat B-52H Stratofortress milik Amerika Serikat dikabarkan mengalami kecelakaan di pangkalan Angkatan Udara di Guam pada Rabu (18/5) waktu setempat.
Pesawat itu mengalami kecelakaan sekitar pukul 08.30 pagi waktu setempat di Pangkalan Angkatan Udara Andersen, Desa Yigo. Namun, ketujuh awak pesawat di dalamnya dikabarkan berhasil keluar dengan selamat.
Seperti diberitakan Reuters, kru pesawat itu merupakan bagian dari Pasukan Ekspedisi Bom ke-69 yang sedang menjalankan misi latihan rutin.
Kini, penyelidikan terhadap kecelakaan ini masih terus berlangsung.
Merujuk pada situs resmi AU AS, B-52H Stratofortress merupakan pesawat pengebom jarak jauh yang selama 40 tahun sudah menjadi "tulang punggung bagi pasukan strategi pengebom Amerika Serikat." (ac)