logo
×

Selasa, 24 Mei 2016

Seorang Bocah Ditemukan Tewas Di Tempat Pembuangan Sampah

Seorang Bocah Ditemukan Tewas Di Tempat Pembuangan Sampah

Nusanews.com - Seorang bocah laki-laki  berusia sekitar 2-3 tahun diketemukan tewas ditumpikan sampah yang berada di Kali Sekertaris 13/09 Kel. Duri Kepa Kec. Kbn Jeruk Jakarta Barat.

Bocah tersebut menggunakan sepatu warna hitam merah, kaos singlet putih, celana pendek warna coklat, memakai tas gendong warna hitam.

Menurut keterangan saksi yang melihat Anwar Gunawan dan Sabenih, Petugas PLH Tata Air, saat mereka sedang mengangkat sampah, mereka melihat ada sesosok mayat bocah laki-laki dan langsung mengangkatnya serta meletakkan bocah tersebut diatas tempat penampungan sampah dan kemudian melaporkan ke Pospulsektor Duri Kepa.



Atas laporan tersebut Kapolsek Kbn Jeruk Kompol Lambe Patabang Birana, SIK,  Kanit Reskrim AKP Suharna dan piket Reskrim, Ka SPK serta piket fungsi, Kapolsubsektor Duri Kepa Ipda Trisno Yuwono, SH. serta Bimmas Duri Kepa langsung menuju TKP,  serta mencari saksi-saksi dan barang bukti. Dalam pemeriksaan hasil olah TKP Team Team Identifikasi dari Polres Metro Jakbar, tidak diketemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Pada pukul 10.23 WIB.  Orangtua korban bernama Dafril, mendatangi TKP. Dan diketahui bahwa bocah tersebut bernama Rizky Ananda Pratama, dan  berumur 2,5 tahun. Saat hendak dibawa ke RSCM, ayah korban membuat surat keterangan untuK tidak dilakukan VER.

Menurut keterangan ayah korban, bahwanpada pukul 20.00 WIB korban (bocah laki-laki tersebut) masih berada dirumah dengan ibunya (Imelda Sari),  kemudian pada pukul 20.30 WIB, ia mendapatkan kabar dari isterinya bahwa anak mereka hilang keluar dari rumah. Isterinya mencoba mencari keluar namun tidak ketemu-ketemu. hingga pagi harinya, Selasa (25/5) mendapatkan kabar bahwa anaknya telah diketemukan telah menjadi mayat di TKP (Das) (pb)


Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: