Nusanews.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melihat banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama guna memajukan bangsa Indonesia. Dimulai dari hal kecil, yakni ketersediaan asupan gizi bagi para generasi penerus bangsa, anak-anak Indonesia.
Prabowo mengatakan, kurangnya konsumsi susu di Tanah Air adalah salah satu penyebab tingginya kekurangan gizi di seluruh Nusantara. Dirinya bersama Gerindra membawa gagasan 'Revolusi Putih' untuk mengatasi masalah kekurangan gizi. Dengan meningkatkan konsumsi susu, diharapkan bukan hanya kualitas sumber daya manusia Indonesia saja yang membaik, namun juga meningkatkan taraf hidup petani dan peternak Indonesia.
"Kita berharap dengan adanya gerakan Revolusi Putih, kita dapat mengembalikan kesadaran orangtua dan anak-anak Indonesia akan pentingnya gizi cukup. Saat ini anak-anak kita kalah sebelum lahir, kalah sebelum bertanding, gizi mereka sudah tertinggal jauh dengan negara-negara tetangga. Bagaimana caranya kita bisa bersaing? Bagaimana kita bisa menang pertandingan olahraga kalau dari lahir kita sudah kalah?" kata Prabowo dalam akun Facebook-nya dikutip merdeka.com, Sabtu (28/5).
Persoalan ini, kata Prabowo, merupakan permasalahan darurat yang harus segera mendapat solusi. Insya Allah dengan kerjasama semua, lanjut dia, kita dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas gizi, terutama untuk generasi penerus.
"Kita semua berharap anak-anak Indonesia akan tumbuh menjadi insan-insan yang berdaya saing tinggi dan bisa kembali mengaharumkan nama bangsa dengan prestasi-prestasi gemilang di tingkat dunia," tegas Prabowo. (mdk)
