logo
×

Senin, 05 Oktober 2015

Selfie Bareng Jenazah Anaknya, Perempuan Ini Tuai Komentar

Selfie Bareng Jenazah Anaknya, Perempuan Ini Tuai Komentar
Kabut Asap di Riau - Ilustrasi
NBCIndonesia.com - Pekan lalu, netizens tengah dihebohkan dengan sebuah foto jenazah seorang bayi.Bayi yang bernama Nabila Julia Rahmadani itu diduga menghembuskan nafas karena kabut asap di Jambi pada Selasa (29/9) lalu.

Yang bikin heboh, ibu Nabila yakni Nur Khomariah memposting foto selfie dirinya dan mendiang Nabila.

Dalam foto-foto yang diposting Nur di jejaring sosial, kamu bisa melihat kondisi jenazah bayi berusia 15 bulan itu sangatlah mengenaskan. Nur dan sang suami, Ahmad Arbai menduga Nabila meninggal dunia karena dampak polusi asap pembakaran hutan yang tak kunjung berakhir.

"Cukuplah anak hamba saja ya Allah, janganlah ada yang lainnya menjadi korban asap yang tidak ada hentinya ini. Batuk, sesak napas, pilek dan kelakuan orang-orang yang sangat tidak bertanggung jawab," tulis Nur di akun Facebook miliknya termasuk foto selfie dirinya dan mendiang putri tercinta.


Nur menjelaskan bahwa sebelum meninggal, Nabila mengalami sakit selama 14 hari. Bahkan Nabila juga menderita diare, sesak napas dan batuk. Namun beberapa hari kemudian, pihak rumah sakit Theresia kota Jambi yang merawah Nabila menegaskan pada Sabtu (3/10) soal kematian Nabila.

"Memang ada pasien anak balita yang meninggal pada Selasa (29/9) kemarin. Tapi itu bukan karena kabut asap, melainkan kondisinya sudah kritis. Nabila meninggal karena kegagalan multifungsi organ dan kardiovaskular. Asap tak menyebabkan kematian langsung karena kalau langsung akan banyak balita lain yang kena asap meninggal. Kita sudah berupaya memberi pertolongan tapi kondisi penyakitnya sudah parah," ungkap Asianto Supargo, direktur RS Theresia seperti dilansir Merdeka.

Hanya saja kini netizens menyayangkan ulah Nur yang tetap bisa melakukan selfie di samping jenazah putrinya. Nah kalau menurutmu, gimana? (mdk/aia)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: