logo
×

Rabu, 19 Agustus 2015

Penghadangan Rombongan Moge Ekspresi Kekecewaan Warga Yogya

Penghadangan Rombongan Moge Ekspresi Kekecewaan Warga Yogya

NBCIndonesia.com - Anggota Komisi III DPR RI, Masinton Pasaribu, mengatakan aksi Elanto Wijoyono (32) merupakan bentuk kemuakannya atas arogansi pengguna motor gede selama ini. Elanto belum lama ini menghadang rombongan pengemudi moge di Yogyakarta karena menerobos lampu lalu lintas saat berwarna merah.

"Itu akumulasi lah dan tentu kita tidak suka perilaku (pengendara) di jalanan seperti itu," ujar Masinton kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (18/8/2015).

Ia meminta aparat kepolisian menindak pengendara moge yang arogan di jalan raya. Politikus PDI Perjuangan ini juga meminta penegak hukum bertindak adil terhadap semua pengguna jalan.

"Enggak usah dibiarkan walaupun moge. Kecuali dia memenuhi undang-undang, umpamanya dia meminta pengawalan. Tapi kalau enggak, berperilaku arogan, ya ditindak. Harus disamakan dengan yang lain. Selama ini tidak ditindak, sehingga mereka leluasa saja, seakan jalanan milik mereka," beber Masinton.

Aksi Elanto, menurut Masinton, sudah tepat menggambarkan kekecewaan warga Yogyakarta itu. "Apa yang dilakukan itu sudah benar. Walaupun pengguna moge sudah ada pengawalan, tapi itu akumulasi," ungkap dia.

Sabtu (15/8/2015) sore di simpang empat Condong Catur Depok, Sleman, diramaikan dengan tiga pemberani yang memperingatkan rombongan pengendara mode karena melanggar lalu lintas. Mereka adalah Elanto Wijoyono (32),  Andika (19), disusul seorang pengendara motor yang berhenti dan mengikuti aksinya.
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: